Bali tak pernah lepas dari magnet para wisatawan yang datang ke semua sudut pulaunya. Tak seorang pun yang meragukan keeksotisan pulau Dewata ini, bahkan banyak yang menganggap jika Bali adalah Surga daratannya Indonesia. Hal inilah yang menyebabkan pertumbuhan properti di Bali semakin meningkat setiap tahunnya. Sehingga banyak developer yang mengembangkan proyek properti baru mereka, seperti penjualan properti di Bali. Lalu, apa sebenarnya alasan investasi properti di Bali Menguntungkan?

Memiliki Prestise Tersendiri

Pulau Bali mempunyai prestise tersendiri, entah itu di mata nasional ataupun di dunia internasional. Inilah yang membuat harga tanah di pulau Bali semakin meningkat pesat di tiap tahunnya. Misalnya saja di tahun 2015, harga jual tanah yang masih mentah di suatu daerah di Bali ditarif dengan harga sekitar Rp. 450 juta/m2, kemudian mengalami kenaikan sampai Rp. 100 juta di tahun 2017. Sementara tanah yang sudah berbentuk kavling dapat mencapai Rp. 700 juta.

Beragam Fasilitas yang ditawarkan

Bagi Anda yang membeli rumah di komplek perumahan Bali misalnya, harga tinggi yang dipatok tentu saja bukan tanpa alasan. Sebab Anda akan disuguhkan oleh berbagai fasilitas lengkap di dalamnya. Adapun fasilitas yang didapatkan dari dalam rumah, seperti luas tanah cukup lebar, mencapai 128 m2/1,28 hektare. Dengan bangunan tersebut terdiri atas 2 lantai, 4 kamar mandi, garasi, 4 kamar tidur, ruang keluarga, ruang tamu, akses jalan sekitar 7 meter, balkn, teras, dan taman pribadi.

Selain itu, jika Anda benar-benar menginvestasikan dana untuk membeli properti elit di Bali, tentu saja akan mendapatkan fasilitas-fasilitas bertaraf internasional, misalnya sekolah dan rumah sakit internasional. Selain itu, wilayahnya terbilang masih natural serta tak begitu padat, jadi kondisi jalanannya tak seramai wilayah lainnya. Seperti di kawasan Bali Selatan, yang sekitar 65%-70% daerahnya telah menjadi incaran investor domestik.

Bebas Bencana Alam

Seperti kita ketahui, ada beberapa wilayah di Indonesia yang masih rawan bencana alam, misalnya banjir, tanah longsor, gunung meletus, gempa dan sebagainya. Jika rumah yang hendak Anda beli bisa cepat laku ketika djual kembali, Anda dapat mencoba membeli hunian yang bebas bencana alam, bisa juga dengan memasang peralatan penanggulangan dan pencegah bencana alam, dengan begitu datangnya bencana alam bisa ditangulangi dan diatasi dengan baik. Apalagi dengan semakin kritisnya para konsumen, semakin membuat pihak developer pun memberikan keamanan yang benar-benar tercover secara sempurna pada properti yang mereka jual. Paling tidak, kondisi awal tanah beserta bangunan memang ada dalam kontur tanah bebas bencana jadi kecenderungan mengalami dampak negatifnya bisa dihindari.

Sebagai Investasi Jangka Panjang

Selain keuntungan-keuntungan di atas, Anda juga dapat memanfaatkan hunian tersebut sebagai sebuah investasi untuk jangka panjang. Sehingga Anda bisa menjual rumah tersebut kembali atau dengan menyewakan properti tersebut. Apabila Anda benar-benar serius untuk menggeluti usaha properti, maka Anda dapat mencoba membangun sebuah vlla, motel atau bahkan hotel. Tak usah khawatir meskipun sudah banyak hotel di Bali, sebab bisnis tersebut unggul serta mudah mendapatkan perizinan SHK dan IMB.

Berinvestasi properti di Bali merupakan hal yang sangat menguntungkan sebab selain bersifat antiinflasi, perumahan yang Anda miliki bukan saja berupa bangunan tetapi juga kepemilikan sudah menjadi satu kesatuan. Memiliki properti di Bali tak hanya sebagai hunian semata, melainkan juga sebagai aset bisnis menjanjikan di masa depan. Membangun rumah di Bali adalah pilihan alternatif untuk merancang bisnis properti dari awal.